KPR rumah subsidi – Memiliki rumah sendiri adalah impian banyak orang. Program rumah subsidi menjadi salah satu solusi bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mewujudkan impian . Namun, sebelum memutuskan untuk mengambil KPR rumah subsidi, ada beberapa hal penting yang perlu Anda tanyakan untuk memastikan bahwa produk KPR yang dipilih adalah yang terbaik.
Salah satunya, melakukan riset secara online merupakan salah satu cara yang yang bisa dilakukan saat memilih KPR. Kendati demikian hal ini saja tidak cukup sebab tidak semua informasi soal produk KPR terkait tersedia secara online. Maka dari itu, ada beberapa pertanyaan penting yang harus kita ajukan ke pihak developer.
Jangan sampai menyesal di kemudian hari hanya karena kurang teliti dalam memiliki KPR rumah subsidi. Pastikan menanyakan 5 pertanyaan ini kepada pihak bank sebelum mengajukan KPR.
Setelah membahas cara mengurus IMB rumah, artikel ini akan membahas hal yang perlu ditanyakan sebelum mengambil KPR rumah subsidi. Yuk, simak!
Hal yang Perlu Ditanyakan Sebelum Ambil KPR Rumah Subsidi
Berikut ini pertanyaan yang wajib diajukan ke developer perumahan, diantaranya :
1.Skema Bunga yang Ditawarkan
Dalam KPR rumah subsidi. Terdapat suku bunga yang ditawarkan oleh bank, yaitu :
- Bunga tetap (fixed rate), suku bunga ini bersifat tetap, tidak berubah meskipun ada kenaikan suku bunga acuan BI.Biasanya bank menawarkan metode bunga ii di periode awal pinjaman, misalnya 5 tahun.
- Bunga mengambang (floating) : suku bunga ini akan berubah mengikuti suku bunga acuan BI. Ketika suku bunga BI naik, maka bunga KPR anda juga ikut naik di bulan tersebut. Dengan kata lain, cicilan KPR tiap bulan akan berubah – buah.
Ketika memilih KPR, jangan sampai lupa menanyakan soal skema bunga yang ditawarkan oleh bank. Pasalnya, ini akan menentukan jumlah cicilan KPR yang harus dibayar setiap bulan. Pilihlah skema bunga yang paling menguntungkan dan paling pas di kantong, dengan begitu, cicilan KPR rumah subsidi akan berjalan lancar dan kondisi keuangan pun tidak akan terganggu.
2.Tanya Biaya Apa Saja yang Dikenakan
Anda juga perlu tahu biaya – biaya apa saja yang perlu dibayarkan, diantaranya biaya admin bank, biaya provisi, biaya appraisal atau penilaian harga rumah, biaya notaris, biaya – biaya pembuatan sertifikat dan dokumen, biaya asuransi, biaya pajak dan biaya legal terkait kepemilikan rumah.
Selain biaya diatas, mungkin masih ada biaya lain yang ditetapkan oleh bank, sebab setiap bank memiliki ketentuan dan syarat pengajuan KPR yang berbeda. Oleh sebab itu pastikan mengetahui soal biaya – biaya dan masing – masing besarannya, agar semua dapat disiapkan sebelum akad kredit.
3.Berapa Besar Suku Bunga Floating Bank?
Setiap bank memiliki hitungan tersendiri untuk menetapkan buka floating KPR ini, namun biasanya formula yang dipakai adalah suku bunga B1 7 days reverse repo rate+x%.
Sebagai contoh, Bank X menetapkan bunga floating KPR-nya sebesar suku bunga BI 7 days reverse repo rate + 4%. Maka besar bunga KPR yang dikenakan bank tersebut adalah 3,5% + 4% = 7%.
Sebenarnya, tiap bank di Indonesia sudah menginformasikan besar suku bunga dasar kredit (SBDK) yang berlaku, termasuk untuk KPR kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Informasi ini dapat diakses oleh publik di laman resmi OJK.
4.Bagaimana Ketentuan Biaya Penalti?
Biaya penalti atau denda biasanya diberikan kepada debitur KPR ketika terlambat membayar cicilan bulanan atau melunasi pinjaman KPR lebih cepat dari waktu jatuh tempo.
Masing – masing memiliki ketentuan penalti yang berbeda, tapi keduanya sama – sama mewajibkan anda untuk mengeluarkan biaya ekstra sebagai bentuk kompensasi kepada bank.
Terutama terkait dengan penalty ini untuk pelunasan yang dipercepat. Anda perlu menanyakan soal hal ini secara detail kepada pihak bank. Mulai dari besar biaya penalti, tata cara, serta ketentuannya.
5. Bagaimana Ketentuan Take Over KPR Rumah Subsidi
Take over KPR merupakan proses pengalihan utang KPR baik antar debitur KPR maupun antar bank. Proses ini dilakukan ketika, debitur KPR ingin menjual rumah yang KPR nya belum lunas kepada orang lain. Debitur KPR ingin memindahkan pinjaman KPR – nya dari satu bank ke bank lain.
Untuk mengantisipasi kondisi-kondisi ini di masa depan, maka kita perlu mengetahui prosedur serta ketentuan soal take over KPR secara jelas dari bank. Jangan sampai kita memilih KPR yang prosedur take over-nya rumit dan kelewat panjang. Pertimbangkan juga soal biaya-biaya yang dikenakan dalam proses ini agar tak mengganggu kondisi finansial kita.
KPR Rumah Subsidi Cicilan Flat Hingga Lunas
Ingin memiliki rumah dengan cicilan yang tetap dan tidak memberatkan? KPR rumah subsidi Sonas Tegalrejo Raya hadir dengan solusi yang tepat. Dengan cicilan flat hingga lunas sebesar Rp 1 jutaan per bulan.
Jika biasanya suku bunga KPR bisa berubah-ubah menyesuaikan harga dari Bank Indonesia, menariknya di Sonas suku bunga flat dan tidak akan berubah yakni sebesar 5% saja. Nilai angsuran tiap bulan juga tetap sampai lunas.
Perumahan sonas Tegalrejo Raya memiliki lokasi yang sangat strategis karena dekat dengan berbagai fasilitas umum seperti ATM, Sekolah, Minimarket, dan fasilitas umum lainnya.
Adapun fasilitas yang ditawarkan oleh Sonas Tegalrejo adalah sebagai berikut :
- Jalan Utama 2 Row/Double Way
- Lebar Jalan Komplek 6 M
- Ruang terbuka hijau/taman
- Mushola, Sarana ibadah bagi warga
- Drainase U Ditch untuk mencegah banjir
- Saluran air PDAM
- Listrik 1300 Watt
- Kamar mandi
- 2 kamar tidur
- Ruang tamu
- Gratis tandon air
Ayo tunggu apalagi, segera dapatkan rumah di Sonas Tegalrejo karena unit kami terbatas. Untuk informasi detailnya dan booking perumahan Sonas Tegalrejo Raya silahkan menghubungi call center di bawah ini:
Selain Sonas Tegalrejo Raya, Sonas Multi Grand juga membangun proyek perumahan subsidi yang tersebar di Jawa Timur di antaranya:
- Perumahan Sonas Bulusan Raya, Banyuangi (sold out)
- Perumahan Sonas Badean Raya, Banyuwngi (sold out)
- Peumahan Sonas Klatak Raya, Banyuwangi (available)
- Perumahan Sonas Manaruwi Raya, Pasuruan (available)
- Perumahan Sonas Kenongo Raya, Malang (coming soon)
Kesimpulan
Kini memiliki rumah impian bukan hal yang sulit untuk digapai. Adapun rekomendasi KPR rumah subsidi dengan cicilan flat dan hanya Rp 1 jutaan adalah Sonas Tegalrejo Raya Probolinggo.
